Bangsa Eropa datang ke Indonesia pada
mulanya bertujuan untuk mencari
rempah-rempah. Indonesia terkenal sebagai negara penghasil
rempah-rempah.
Belanda mendarat pertama kali di Banten pada tanggal 22 Juni 1596 yang dipimpin oleh Cornelis de Houtman.
Belanda menjajah Indonesia selama 3,5 abad atau 350 tahun.
Tahun 1602
Belanda membentuk persekutuan dagang VOC
yang bertujuan untuk memonopoliperdagangan (menguasai perdagangan).
Gubernur pertama VOC adalah Pieter Both, kemudian digantikan JP Coen.
VOC
memiliki hak istimewa yang disebut hak Oktroi.
Hak tersebut antara lain : hak untuk membentuk tentara, mencetak mata uang sendiri, dan mengadakan
perjanjian dengan raja-raja setempat.
Pelayaran Hongi yaitu
patroli laut untuk mengawasi agar rakyat tidak menjual rempah-rempah ke
pedagang lain.
JP Coen mengubah nama
Jayakarta menjadi Batavia.
1799 VOC dibubarkan
karena mengalami masalah keuangan, pejabat VOC banyak yang korupsi dan
melakukan perdagangan gelap, kalah bersaing dengan pedagang lain, dan harus
menanggung biaya perang yang besar.
Masa pemerintahan Daendels: membangun jalan raya dari Anyer sampai Panarukan, menambah
jumlah prajurit, membangun pabrik senjata di Semarang dan Surabaya, membangun
pelabuhan Merak, memberlakukan kerja
rodi (kerja paksa tanpa upah).
Masa pemerintahan Janssens: menandatangani perjanjian Tuntang. Isinya : seluruh
wilayah jajahan Belanda diserahkan pada Inggris, sistem kerja rodi dihapuskan,
berlakunya pajak sewa tanah, berlakunya sistem perbudakan.
Masa pemerintahan Raffles : memberlakukan pajak sewa tanah / Landrente.
Masa pemerintahan Van Den Bosch : memberlakukan sistem tanam paksa.
Douwes Dekker/ Multatuli mengarang buku yang berjudul Max
Havelaar yang menceritakan penderitaan bangsa Indonesia saat dilaksanakan
tanam paksa.
Sultan Ageng Tirtayasa >>> memusnahkan perkebunan tebu milik Belanda di
Ciangke, Banten.
Sultan Hassanuddin >>> Ayam
Jantan dari Timur >>> Sulawesi Selatan
Untung Surapati >>> Jawa Timur
1817 >>> Pattimura / Thomas Matulessi >>> Maluku >>> menyerang Benteng
Duursted >>> mati digantung di Benteng Victoria.
1821 – 1837 >>> Tuanku Imam Bonjol >>> Perang
Padri >>>
Sumatra Barat
1825 – 1830 >>> Perang Diponegoro >>> perang gerilya
>>> Belanda menggunakan
siasat Benteng stelsel >>> akibatnya daerah gerilya semakin sempit dan
tidak dapat bergerak >>> bersembunyi di Goa Selarong
Pangeran Antasari >>> Banjarmasin
Perang Bali
Hak Tawan Karang >>> hak raja Bali untu merampas dan menyita kapal-kapal yang terdampar di pulau
Bali
Perang puputan >>>
perang sampai titik darah penghabisan
Dipimpin oleh Raja Buleleng dan I Gusti Ketut Jelantik
Sisingamangaraja >>> Tapanuli, Sumatra Utara
Perang Aceh >>> Panglima Polim, Teuku Cik Ditiro, Teuku Ibrahim, Teuku Umar, dan Cut Nyak
Dien.
Deena SetyowatiJust wanna write what I want to write . . .
Post a Comment for "PENJAJAHAN BELANDA DI INDONESIA"
Yuk tinggalkan jejak dengan berkomentar