Sila Kelima Pancasila
Sila kelima ini memiliki makna sebagai berikut:
1. Adil, bukan harus sama.
2. Mau bekerja keras. 3. Mengakui kedaulatan bangsa sendiri dan bangsa lain.
4. Menganggap bangsa sendiri sederajat dengan bangsa lain.
Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
dilambangkan dengan padi dan kapas di bagian kanan bawah perisai yang berlatar
putih.
Padi merupakan bahan makanan pokok rakyat
Indonesia. Makanan termasuk kebutuhan dasar atau pokok bagi
manusia. Kapas adalah bahan dasar untuk membuat pakaian. Pakaian
juga termasuk kebutuhan dasar atau kebutuhan pokok bagi manusia.
Padi dan kapas digunakan karena merupakan kebutuhan dasar setiap manusia.
Pangan dan sandang (makanan dan pakaian) sebagai syarat utama untuk
mencapai kemakmuran. Kemakmuran dan kesejahteraan rakyat merupakan tujuan
utama bagi sila kelima ini.
Padi dan kapas yang mencerminkan
pangan dan sandang merupakan
kebutuhan pokok semua masyarakat Indonesia tanpa melihat status maupun
kedudukannya. Ini mencerminkan
persamaan dimana tidak adanya kesenjangan sosial antara satu dan yang lainnya.
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia mengajak
masyarakat aktif dalam memberikan sumbangan yang wajar sesuai dengan kemampuan
dan kedudukan masing-masing kepada negara demi terwujudnya
kesejahteraan umum, yaitu kesejahteraan lahir dan batin bagi seluruh
rakyat.
Contoh pengamalan sila kelima :
1. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban
2. Mengembangkan perbuatan-perbuatan luhur yang mencerminkan perilaku
adil, misalnya sikap kekeluargaan dan gotong royong
3. Tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang merugikan pihak lain
4. Menggunakan hak milik dengan tetap mempertimbangkan nilai keadilan,
5. Bekerja keras melaksanakan kewajiban
Tidak berlaku boros dan bergaya hidup mewah
Contoh pengamalan sila kelima di
lingkungan keluarga:
1. Mau bekerja keras sesuai
dengan kemampuan.
2. Pandai membagi waktu untuk
belajar, bermain, dan membantu orang tua.
3. Tidak boros.
4. Mengatur pengeluaran.
5. Mau berbagi rasa dan keuntungan
dengan keluarga lain yang membutuhkan pertolongan.
6. Mengembangkan silaturahmi,
kekeluargaan dan
7. kegotongroyongan dalam
mengembangkan usaha keluarga.
Contoh pengamalan sila kelima di
lingkungan sekolah :
1. Siswa gemar menabung dan
menghemat uang jajan.
2. Tidak menggunakan perhiasan yang
berlebihan.
3. Pengadaan sarana belajar secara
sederhana/wajar.
4. Bekerja keras dalam meraih
prestasi.
5. Rajin sekolah dan mengikuti
pelajaran dengan tekun dan sungguh-sungguh.
Contoh pengamalan sila kelima di
lingkungan masyarakat:
1. Menggalang kegiatan sosial.
2. Meningkatkan semangat gotong
royong dan kekeluargaan.
Meningkatkan semangat kerja keras dan
kesederhanaan.
Post a Comment for "Sila Kelima Pancasila"
Yuk tinggalkan jejak dengan berkomentar